unnur@unnur.ac.id (022) 6034484

Seminar Penulisan dan Penerbitan Buku

Pada hari Jum’at tanggal 17 Februari 2017 bertempat di aula Unnur telah dilaksanakan Workshop tentang “Penulisan dan Penerbitan Buku” yang disampaikan oleh narasumber Bapak Edi S. Mulyanta S.Si., M.T., manager operasional buku dari penerbit Andi, Yogyakarta. Peserta workshop adalah seluruh dosen yang ada di Unnur. Tujuan dari workshop ini untuk memberikan bekal kepada para dosen Unnur, bagaimana cara menulis buku yang benar dan mencari jalan keluar bagaimana menerbitkan suatu buku.

Rektor dalam sambutan pembukaannya menyampaikan beberapa informasi terkait kebijakan Dikti yang terkait dengan dosen. Antara lain adanya kewajiban bagi para dosen khususnya Lektor Kepala yang mewajibkan menulis artikel ilmiah dan buku. Bahkan diwajibkan melakukan publikasi setiap tahun di jurnal nasional terakreditasi, atau satu publikasi di jurnal internasional dalam kurun waktu 3 tahun, ditambah menulis buku. Kewajiban ini berlaku surut, yaitu sejak tahun 2015. Terkait workshop ini merupakan saat yang tepat bagi para dosen untuk memahami bagaimana cara menulis yang baik dan bagaimana buku yang ditulis dapat diterbitkan oleh penerbit yang profesional.

Dalam workshop disampaikan oleh narasumber beberapa informasi yang sangat bermanfaat bagi para dosen Unnur. Salah satu diantaranya perbedaan standar antara Dikti dan para penerbit, dimana ada penerbit memiliki orientasi profit sehingga sebuah buku akan diterbitkan atau tidak harus memenuhi kriteria sbb : 1) Editorial dengan bobot penilaian (10%), 2) Peluang potensi pasar (50%), 3) Keilmuan (30%) dan 4) Reputasi Penulis (10%). Dalam pertemuan antara Kemenristik Dikti dengan para penerbit disampaikan himbauan Kemenristek Dikti yang meminta para penerbit membantu meningktakan jumlah buku yang terbit di Indonesia, dengan cara membantu kampus dalam penerbitan buku.  Hal ini dimaksudkan bahwa penerbitan buku adalah cara shortcut paling cepat dalam penetrasi ilmu pengetahuan ke masyarakat.

Untuk membantu penerbitan buku ajar yang ditulis para dosen Unnur, penerbit Andi akan membantu melakukan editing dengan catatan Unnur dalam hal ini para dosen terkait bersedia membeli buku yang diterbitkan minimal 300 Ea dimana buku tersebut betul-betul buku ajar yang digunakan untuk melakukan proses belajar mengajar. Dengan demikian buku terkait dapat didistribusikan kepada para mahasiswa terkait (mustinya dengan mengganti ongkos produksi). Apabila buku tersebut terjual di toko-toko buku, maka penulis tetap akan memperoleh royalti dari penerbit Andi.

Semoga workshop tersebut menggugah para dosen Unnur untuk menulis dalam rangka memenuhi ketentuan Dikti, dan penerbit Andi telah memberikan salah satu solusi yang menjadi kendala selama ini bagi para dosen untuk menerbitkan buku.